PENJARIGAN KESEHATAN ANAK USIA SEKOLAH
Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah (Screening) adalah salah satu bentuk dari pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mendeteksi dini siswa yang memiliki masalah kesehatan agar segera mendapatkan penanganan sedini mungkin serta tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta didik. Melakukan Screening secara menyeluruh terhadap sasaran semua siswa, proses rangkaian screening meliputi pemeriksaan kebersihan perorangan (rambut, kulit dan kuku), pemeriksaan status gizi melalui pengukuran antropometri, pemeriksaan ketajaman indera (penglihatan dan pendengaran), pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut.serta kebugaran jasmani Pemeriksaan Berkala merupakan suatu pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan untuk mendeteksi dini masalah kesehatan yang dapat mengganggu proses belajar dan tumbuh kembang anak sehingga dapat ditindaklanjuti dengan segera. Pemeriksaan berkala telah dilaksanakan oleh tim screening Puskesmas paraya pada trimester III kegiatan rutin penjaringan anak usia sekolah di 5 sekolah wilayah kerja Puskesmas, tidak hanya memeriksa kesehatan anak didik tetapi memberikan Penyuluhan kepada peserta didik oleh petugas Promkes Puskesmas Praya, sehingga anak sekolah mengerti / paham tentang kesehatan serta mau dan mampu menjaga kesehatannya.
Penjaringan kesehatan peserta didik meliputi :
1. Pemeriksaan Keadaan Umum Penilaian keadaan umum peserta didik untuk menilai keadaan fisik secara umum.
2. Pengukuran Tekanan darah dan denyut nadi Pengukuran dilakukan untuk mengetahui tekanan darah, denyut nadi dan mengetahui secara dini kelainan jantung
3. Penilaian status gizi : Untuk mengetahui adanya kelainan Kurang Energi Proteni, Vitamin A, Anemia gizi besi dan Yodium ( GAKY)
4. Pemeriksaan gigi dan mulut : Untuk mengetahui keadaan kesehatan gigi dan mulut peserta didik dan menentukan prioritas sasaran.
5. Pemerikasaan indera ( Penglihatan dan pendengaran ) : Mengetahui tajam penglihatan dan pendengan serta kelainan organic pada anak dalam upaya pencegahan
6. Pemeriksaan laboratorium : Pemeriksaan laboran yang dilakukan adalah pemeriksaan faeces pada anak untuk mengetahuai ada tidaknya infeksi cacing
7. Pengukuran kesegaran jasmani : Untuk mengukur dan menentukan kesanggupan atau kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari hari.
8. Deteksi dini penyimpangan mental emosional : Untuk mendeteksi secara dini adanya penyimpangan / masalah mental emosional, agar dapat segera dilakukan tindakan intervesi.
Dengan adanya kegiatan penjaringan anak usia sekolah diharapakan para peserta didik menjadi sehat proses bealajar menjadi bekualitas, generasi sehat dan cerdas adalah asset untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang handal
